indeks kualitas udara atau air quality index (AQI) di Jakarta berada pada angka 161Jakarta (ANTARA) - Kualitas udara di Jakarta pada Sabtu pagi ini masuk urutan 10 besar sebagai kota dengan udara terburuk di dunia lantaran berada di urutan sembilan. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 06.00 WIB, indeks kualitas udara atau air quality index (AQI) di Jakarta berada pada angka 161 atau masuk dalam kategori tidak sehat. Kualitas udara dengan kategori tidak sehat memiliki arti bisa mempengaruhi kesehatan bagi kelompok sensitif baik kepada manusia ataupun hewan serta bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika. Kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama yaitu Lahore, Pakistan di angka 740, urutan kedua Delhi, India di angka 330, urutan ketiga Beijing, Cina di angka 198, urutan keempat Hanoi, Vietnam di angka 184, dan urutan kelima Sarajevo, Bosnia di angka 179. Urutan ketujuh Kampala, Uganda di angka 162, urutan kedelapan Skopje, Makedonia di angka 161, dan urutan kesepuluh Mumbai, India di angka 152.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024
(责任编辑:toto togel)
Awan panas erupsi Lewotobi masih membahayakan keselamatan penerbangan
Australia akan tetapkan usia minimum 16 tahun untuk akses media sosial
KBRI dorong literasi masyarakat Ethiopia tentang Indonesia
Unai Emery: Kemenangan Aston Villa di Liga Champions untuk Gary Shaw
Turki hadapi krisis tenaga kerja yang terus meningkat
Pertamina Energy Terminal konsisten terapkan aturan TKDN
Menteri LH sidak, pabrik kertas terancam dipidana cemari lingkungan
Shin: Timnas Indonesia percaya diri hadapi Australia
Keberlanjutan global, Pertamina Patra Niaga perkuat ekosistem LNG
Pelatih: Sulteng alami tekanan saat Papua Barat menang dari Sulbar
PPP gelar muktamar lebih awal untuk konsolidasikan Pemilu 2029